Burayak ialah ikan yang uzur 0-3 bulan yang berukuran 3-12 mm. Merawat burayak ikan cupang adu lazimnya mengimplementasikan serupa semen yang berukuran 100 x 100 x 30 cm. Burayak yang dipilih sesuai beserta tipe ikan cupang yang akan dipelihara.

Bak semen yang dipergunakan sebanyak 3 buah. Di dalam dasar tembok dibuat ruang kontrol yang berfungsi bagi mengurangi atau menguras air kolam. Jadi dibuat, misal diisi air dan dibiarkan sepanjang seminggu, lalu dikuras dan diganti dengan air baru. Larutan baru inipun pantas dibiarkan selama seminggu pra dikuras. Selanjutnya misal tak diisi air selama masa tiga hari.

Sehabis disiapkan, bak itu dapat diisi dengan burayak berukuran paling-paling 2 cm dengan masyarakat setiap bak sebanyak 75 ekor. Meskipun bak ikan cupang yang disediakan sama banyaknya tiga buah, tetapi yang diisi burayak hanya 2 kolam. Situ yang satunya berfungsi untuk menampung hasil seleksi lalu kemudian.

Pada bulan pertama burayak diberi kutu air yang harus ada setiap hari. Kemudian dalam bulan ke-2, burayak sudah dapat dikenal sebagai anak cupang, pada umur inilah ikan diseleksi perkembangannya. Ikan cupang yang pertumbuhannya jelek dipindahkan ke kolam kosong, waktu penyeleksian yang terbaik diartikan sebagai sore hari setelah ikan cupang dalam beri makan.

Pemindahan kudu dilakukan dengan serentak agar ikan tdk berkelahi sebab perbedaan lombong. http://www.pakanburayak.com/ Selanjutnya ikan cupang sudah dapat diberi pakan uget-uget untuk menekan serangan masalah kesehatan atau parasit, volume air dikurangi hingga setengah sesi dan diganti dengan air yang trendi. Setelah hal itu, larutkan serbuk abate di dalam telaga.

Kalau tersedia burayak cupang adu yang sakit, pindahkan burayak ini ke dalam stoples. Burayak yang linu di obati dengan 5 ppm prefuran selama 10 menit. Sesudah di obati, ikan itu jangan langsung dimasukkan di dalam kolam, ganti setengah air luak atau telaga dengan air yang baru. Ke dalam air seakan-akan bubuhkan antibiotika prefuran alias tetrasiklin 10 ppm.